Stres dengan hubungan yang sedang Anda
jalani? Bingung mau dilanjutkan atau dihentikan? Jangan buru-buru, saya akan
berbagi tips agar hubungan Anda dan pasangan dapat berjalan dengan menyenangkan
tanpa banyak perselisihan yang dapat membuat Anda stres.
Memasuki tahap yang sulit dalam hubungan
memang hal yang sering membuat Anda stres, terutama bila masalah datang-mulai
dari yang kecil sampai yang besar. Mencari jalan keluarnya bukan perkara mudah
sehingga kadang Anda dan si dia berpikir untuk putus saja sebagai solusi
terakhir. Sebelum menyudahi hubungan Anda, pertimbangkan dulu beberapa hal berikut ini.
1. Mencoba Saling Menerima dan Mengalah
Berlatih menerima pasangan apa adanya
daripada mengkritisinya. Sebagai pasangan, tentu tidak semua hal yang dia
lakukan selalu benar di mata Anda, begitu juga sebaliknya. Memintanya untuk
berubah-terutama untuk hal-hal negatif-memang tidak salah. Tapi jangan
memaksanya langsung berubah karena manusia butuh waktu dan melalui sebuah
proses untuk menjadi lebih baik.
Ada kalanya ketika bertengkar dengan
pasangan, salah satu dari Anda merasa kesulitan mengontrol emosi hingga
meledak-ledak. Di sinilah peran pasangannya diuji. Bila pasangan Anda marah,
cobalah meredamnya dengan sedikit mengalah. Apakah ini artinya sama dengan
menyerah? Tidak. Kadang kita membutuhkan waktu untuk berpikir sejenak untuk
membuat keputusan yang objektif. Anda juga harus menyadari bahwa perbedaan
pendapat dan konflik adalah hal yang alami, bahkan berguna untuk mempererat
hubungan Anda dan si dia di masa depan.
2. Berhenti Berdebat And Say It!
Ketika dua orang yang berasal dari dua
titik yang berbeda, bertemu pada titik ketiga, maka masing-masing akan datang
dari ‘sudut’ yang berbeda. Akibatnya, mereka cenderung melihat sesuatu dengan
cara yang berbeda. Maka ketika terjadi perbedaan pendapat, Anda berdua harus
belajar untuk mengatakannya agar mencapai titik temu.
Saat muncul masalah, ungkapkan pada
pasangan apa yang membuat Anda merasa marah/sedih. Katakan dengan jelas apa
yang Anda rasakan, namun hindari menggunakan kalimat yang seolah menyalahkannya.
Mulailah dengan kalimat, “Saya merasa…” atau “Yang saya rasakan adalah…, dan
hindari kalimat seperti, “Gara-gara kamu seperti ini…”. Mengeluh dan saling
menyalahkan tidak akan mengubah masa lalu. Bila Anda sudah mengungkapkan segala
unek-unek di dada, secara emosional Anda akan merasa lebih bebas. Sebaliknya,
jika Anda berdua terus berdebat dan menyalahkan, Anda akan terjebak dalam
pertempuran yang menguras emosi.
3. Mengurangi Ego
Ego setiap tentu berbeda-beda. Hal
inilah yang kadang kita lupakan. Kata-kata yang mungkin memberikan sinyal
seperti tuntutan seperti: harus dan perlu, kadang terucap tanpa disadari
sehingga membuat satu sama lain tertekan. Sebaiknya berusahalah untuk fleksibel
dengan mengubah kata-kata yang menunjukkan preferensi,seperti: ingin, mau,
jika, akan lebih baik jika, dan permintaan. Amati bagaimana mengubah bahasa
dapat meningkatkan hubungan antara Anda dan pasangan.
0 komentar:
Posting Komentar